Peringatan Hari Santri: KKG PAI Kecamatan Kedungkandang Gelar Festival Al-Banjari
Para pemenang Festival al-Banjari berfoto bersama ketua KKG PAI Kedungkandang Ihsan Fanani, M.Pd I (tengah kopyah hitam) dan Ketua KKG PAI Kota Malang Akhyak, S.Ag (tengah berbaju coklat) |
Memperingati Hari Santri, Kelompok
Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKG PAI) Kecamatan Kedungkandang menggelar
Festival Al-Banjari yang berlangsung meriah. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan
sekolah di wilayah Kecamatan Kedungkandang, mulai dari tingkat Sekolah Dasar
hingga Sekolah Menengah Pertama. Festival yang diselenggarakan pada Rabu 23
Oktober 2024 bertempat di SDN Buring ini menjadi ajang bagi para siswa untuk
menunjukkan bakat mereka dalam seni shalawat dan kesenian Islam yang
membangkitkan semangat cinta terhadap Rasulullah SAW.
Ketua KKG PAI Kecamatan
Kedungkandang, Ihsan Fanani, M. Pd. I, dalam sambutannya menyampaikan terimakasih
dan juga berpesan bahwa Festival Al-Banjari ini memiliki tujuan yang lebih luas
dari sekadar perlombaan. “Kami ucapkan terimakasih kepada kepala SDN Buring Bapak
Didik Eko Wiyono, S.Pd, yang sudah mempersilahkan KKG PAI menggunakan SDN
Buring” ucap Ihsan.
Selain itu Ihsan juga menambahkan, “Kegiatan
ini bukan hanya untuk menunjukkan bakat dan kemampuan siswa dalam melantunkan
shalawat, tetapi juga sebagai sarana edukasi dan penguatan karakter Islami di
kalangan pelajar. Kami berharap melalui festival ini, siswa-siswi dapat lebih
mengenal dan mencintai seni Islam, khususnya al-banjari, sebagai salah satu
cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan mempererat kecintaan kepada
Rasulullah SAW,” ungkap Ihsan.
Ihsan menambahkan bahwa kegiatan
seperti Festival Al-Banjari ini tidak lepas dari dukungan K3S (Kelompok Kerja Kepala
Sekolah) se-Kedungkandang, karena kegiatan seperti ini adalah bagian dari upaya
meningkatkan wawasan kebudayaan Islam bagi para siswa. Menurutnya, pengembangan
karakter Islami di kalangan pelajar tidak hanya dapat dilakukan melalui
pembelajaran di dalam kelas, tetapi juga melalui kegiatan ekstrakurikuler
seperti festival dan lomba seni religi. Selain itu, Festival Al-Banjari ini
juga menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi antarsekolah dalam suasana yang
penuh kekeluargaan dan semangat Islami.
Peserta festival sangat antusias
menampilkan kreativitas mereka dalam melantunkan shalawat al-banjari, yang
diiringi dengan irama tabuhan yang harmonis. Banyak penonton dan guru yang
hadir merasa takjub melihat penampilan para siswa yang meskipun masih muda,
mampu menunjukkan kepiawaian mereka dalam menguasai seni al-banjari.
Ketua KKG PAI Kedungkandang memberikan bingkisan untuk Ibu pengawas |
Di sela-sela istirahat, diadakan juga acara pisah kenang dan penghargaan kepada salah satu Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) dari Kecamatan Kedungkandang yang baru dilantik menjadi Pengawas Pendidikan Agama Islam di Kecamatan Klojen dan Blimbing, yaitu Ibu Umi Latifah, S.Pd I. Dalam hal ini ketua KKG PAI Kota Kedungkandang memberikan bingkisan kepada Ibu pengawas PAI. Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh ketua KKG PAI Kota Malang Akhyak, S.Ag.
Adapun para juara yang yang berhasil
mempersembahkan penampilan terbaiknya adalah :
1. Juara 1
SDI Nurul Izzah
2. Juara 2
SDN Sawojajar 1
3. Juara 3
SDN Buring
4. Harapan 1
SDN Arjowinangun 2
5. Harapan 2
SDN Mergosono 4
6. Harapan 3
SDI Baitul Makmur
7. Favorit 1
SDN Bumiayu 3
8. Favorit 2
SDN Wonokoyo 1
9. Favorit 3 SDN Kotalama 5
Dengan diadakannya Festival
Al-Banjari dalam rangka Hari Santri ini, KKG PAI Kecamatan Kedungkandang
berharap dapat memperkenalkan dan melestarikan seni budaya Islam di tengah generasi
muda, serta memupuk kecintaan mereka kepada nilai-nilai Islam.
Liputan dari Ihsan Fanani, M.Pd I
Editor Ahmad Afwan Yazid